UNICEF, Tertarik dengan BlockChain, blockchain
UNICEF Tertarik dengan BlockChain
UNICEF memberikan isyarat tentang kemungkinannya berinvestasi pada blockchain. UNICEF, didirikan pada tahun 1946, bertujuan untuk mempromosikan upaya kemanusiaan untuk mendukung anak-anak dan keluarga di daerah miskin. Unicef mengumumkan menerima beberapa aplikasi yang akan di investasikan dari dana inovasi Unicef tersebut pada bulan Mei 2015 lalu.Dana inovasi Unicef itu, di fokuskan pada tiga bidang, produk pembelajaran, pengiriman informasi tepat waktu, dan peningkatan infrastruktur dalam pelayanan akses jasa dan informasi. Unicef melalui program tersebut, mengundang teknologi-teknologi yang memberikan potensi pada peningkatan kehidupan anak-anak yang paling rentan di dunia. Selanjutnya, bisa mengajukan pendanaan dari dana inovasi Unicef yang baru diluncurkan tersebut.
Cristopher Fabian - Unicef, dalam pernyataannya, menyarankan bahwa proyek yang berfokus pada blockchain akan bisa membantu dalam penerimaan dukungan dana yang telah meningkat hingga $9m.
Ketiga bidang yang akan difokuskan tersebut adalah, didasarkan pada teknologi yang berubah dan bertumbuh dengan cepat seperti blockchain, 3D printing, wearables dan sensors, AI (artificial intelligence) dan energi buatan.
Sebagai persyaratan dalam program ini, harus memiliki open source, dan juga mempunyai tahapan prototype. Sedangkan Untuk batas waktunya, hingga tanggal 26 Februari 2016.